Semua lebur digerus sembilu,
Sayap merabun tak tau mengepak, sekalipun bukan si penampung benalu,
Tetaplah tak ingin hati itu mengelak.
Menjadi hinakah si nabi yg begitu mengagumi,
Atau menjadi sucikah si iblis yg selalu pandai bertopeng tameng,
ini memang tentang peduli,
Tp jangan tanyakan siapa yg lebih banyak memberi..
Puisi Cinta
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
60 Hari Bercerita
5
Drama perpisahan untuk kali pertama dalam keluarga rumah atap rumbia ini dimulai. Di bawah langit pagi nan cerah itu kesedihan ibunda Aco ...
-
Pelan-pelan aku meniti jalan Saat belum tiba aku bisa menggila Penat, tetapi usahaku harus berkali lipat Ingat, asal-usulku tak puny...
-
Kulangkahkan kakiku menuju mimbar Kudapati tak seorangpun bisa kujegal Mereka bak pemenang yang sudah ditentukan Aku hanya mampu per...
-
Saat pagi aku menjadi penuh dedikasi Di malam hari aku ingin menyendiri Di waktu tertentu aku ingin menjadi pejuang Di waktu yang la...
No comments:
Post a Comment